Headlines News :
Home » , , » Adik Mengalami Kesulitan Belajar

Adik Mengalami Kesulitan Belajar

Written By Unknown on Kamis, 06 Juni 2013 | 13.34

Assalamu'alaikum Wr Wb
Sebelumnya saya minta maaaf jika telah menyita waktu ibu. Saya punya adik perempuan, berusia 11 tahun, sekarang duduk di kelas enam SD. Dalam sekolahnya, prestasinya biasa-biasa saja bahkan (maaf) cenderung buruk. Sering terdapat nilai merah di rapornya. Tidak ada minat sama sekali untuk membaca, bahkan komik sekalipun. Dan ia jarang ada minat untuk belajar. Kalaupun belajar, ia harus ditemani orang yang dipilihnya. Ketika belajar, ia kadang mampu untuk menjawab setelah diberikan contoh soal. Namun, ketika di sekolah diberikan pertanyaan yang sama, ia tidak bisa menjawab.

Selain itu, dalam pergaulan (bila bertemu orang yang baru dikenal) ia cenderung minder dan sangat pemalu. Berbagai metode sudah kami coba, dan ketika belajar kami usahakan hatinya senyaman mungkin. Bagaimana saya mengatasi hal tersebut, mengingat sebentar lagi ia akan menginjak bangku SLTP. Sebagai tambahan informasi, ia lahir dari keluarga broken home dan selama ini ikut saudara. Saudara saya sangat baik meskipun terkadang cenderung keras. Demikian dan atas jawaban yang diberikan, saya ucapkan Jazakillah Khair.
Wassalamu'alaikum Wr Wb

Jawaban : 
Assalammu'alaikum wr.wb.
Saudara Abdillah yang penyabar,
Kesulitan adik anda untuk belajar di sekolah saat ini tentu membuat anda khawatir. Apalagi sebentar lagi ia akan masuk SLTP, selain tingkat pelajaran yang akan dikuasai lebih sulit, juga tantangan sebagai remaja bisa jadi semakin memperburuk prestasinya di sekolah. Banyak faktor yang dapat membuat anak tidak berprestasi baik di sekolah atau mengalami kesulitan dalam belajar. Dan melihat riwayat keluarga yang "broken home" kemungkinan besar turut berperan juga dalam mempengaruhi prestasi dan sifat minder yang dimilikinya.

Mengenai kesulitannya dalam belajar rasanya memang perlu diidentifikasi lebih jauh apakah penyebabnya faktor psikologis semata atau ada juga faktor fisiknya. Faktor psikologis seperti konflik yang berkepanjangan di rumah, perceraian biasanya memang bisa membuat anak tidak termotivasi untuk belajar sehingga prestasinya tidak sesuai dengan kemampuan yang sesungguhnya. Sedangkan faktor fisik atau fisiologis seperti kurang mampu mendengar dengan baik atau kesulitan dalam melihat juga perlu diperhatikan. Termasuk kecerdasan anak juga mempengaruhi daya tangkapnya di kelas.

Disamping itu kesulitan belajar juga bisa disebabkan oleh kelainan khusus seperti disleksia (tidak mampu membaca), dan lain-lain. Jika anak memang penderita lemah belajar seperti itu maka perlu diterapi secara khusus agar bisa diatasi. Dan untuk mengetahui bahwa anak penderita lemah belajar atau tidak maka bisa dilakukan tes secara awam atau profesional. Tes awamnya bisa meminta anak membaca, berhitung atau mempelajari sesuatu langsung tulisan di depan kita kemudian kita bisa memperkirakan apakah kemampuannya sesuai dengan anak seusianya. Dan yang lebih akurat yaitu secara profesional dibawa ke psikolog atau psikiater untuk diberikan tes khusus kesulitan belajar.

Dan jika adik memang mengalami kesulitan dalam belajar kemungkinan juga bisa mempengaruhi konsep dirinya. Ia menjadi tidak percaya diri sehingga malu atau minder terhadap orang lain. Oleh karena itu hal tersebut memang harus segera diatasi. Apalagi adik anda sudah mulai beranjak remaja, kepribadian yang rentan akan sangat berbahaya untuk terpengaruh pada lingkungan pergaulan yang buruk di masa remajanya. Semoga anda dapat segera membantu adik mengatasi permasalahannya.

Wallahu a'lam bish-shawab, Wassalamu 'alaikum warahmatullahi wa barakatuh.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Blogspot | Remaja Masjid Pabeta Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. REMAJA MASJID PABETA - All Rights Reserved